Exotic Shorthair merupakan salah satu jenis kucing hasil dari perkawinan antara jenis kucing Persia dengan kucing American Shorthair. Kucing ini memiliki ciri-ciri yang sama persis dengan kucing persia, hanya saja bulu kucing Exotic ini yang berbeda dengan kucing Persia. Bulu kucing ini cenderung mengikuti American Shorthair. Jika kamu ingin memelihara kucing Persia, tapi kamu tidak mau direpotkan dalam merawat bulunya, maka kamu bisa mencoba untuk merawat kucing Exotic Shorthair ini.
Sejarah Kucing Exotic
Kucing Persia pertama kali dikawinkan dengan kucing American Shorthair pada tahun 1950. Perkawinan antara kedua ras kucing tersebut menghasilkan kucing berwarna perak dan mata berwarna hijau seperti kucing Persia. Selain itu, hasil dari persilangan tersebut menghasilkan kucing yang berbulu pendek dan berwajah lucu. Pada saat itu, kucing ini dinamakan Sterling karena warna bulunya itu. Namun, seiring berjalannya waktu, kucing ini mengalami perkembangan, yaitu warna bulu kucing tidak hanya berwarna perak, tapi juga berwarna lainnya. Oleh karena itu, nama kucing ini diganti menjadi kucing Exotic Shorthair.
Perkawinan silang tidak hanya dilakukan antara kucing Persia dengan kucing American Shorthair, tetapi juga antara kucing Persia dengan Burmese, Russian Blue, dan British Shorthair. Perkawinan antara beberapa jenis kucing tersebut tidak diizinkan sejak tahun 1987. Yang diizinkan hanya perkawinan antara kucing Persia dengan kucing American Shorthair.
Kucing Exotic Shorthair ini pertama kali diakui oleh Cat Fanciers’ Association (CFA) pada tahun 1966. Kucing Exsotic ini sebenarnya tidak hanya kucing berbulu pendek saja. Ada kucing exotic yang memiliki bulu panjang. Namun, kucing yang berbulu panjang tidak diakui oleh CFA. Kucing Exotic bulu panjang diakui oleh TICA (The International Cat Association) sebagai ras kucing Persia.
Kucing Exotic Shorthair pertama kali diperkenalkan di Indonesia pada tahun 2005. Awal mula diperkenalkan di Indonesia, peminat kucing ini sangat sedikit. Karena para pecinta kucing menyamakan kucing ini dengan kucing kampung yang sama-sama memiliki bulu pendek. Namun, seiring berjalannya waktu, para pecinta kucing yang merasa keropotan dalam merawat kucing Persia, beralih ke kucing Exotic Shorthair ini. Sehingga, saat ini kucing Exotic Shorthair sudah banyak yang menyukainya dan bisa dikatakan kucing ini merupakan kucing terpopuler kedua di Indonesia.
Karekteristik Kucing Exotic Shorthair
Kucing Exotic Shorthair sejatinya sangat mirip dengan kucing Persia, hanya saja yang membedakannya hanya ukuran bulunya. Kucing ini memiliki bulu yang pendek, hidung pesek, berkepala bulat, dahi lebar, dan matanya bulat besar. Matanya memiliki beberapa warna, yaitu kuning, biru, tembaga, dan keemasan. Berat badannya hanya sekitar 3-6 kg. Selain itu, kucing ini juga memiliki tubuh yang pendek, kaki pendek, dan leher pendek. Sehingga, kucing ini terlihat sangat lucu seperti boneka.
Kepribadian Kucing Exotic Shorthair
Kucing Exotic Shorthair ini memiliki perpaduan kepribadian antara kucing Persia dengan kucing American Shorthair. Kucing Exotic termasuk kucing yang pendiam. Bahkan dalam sehari, kamu mungkin hanya beberapa kali saja mendengar suara kucing ini. Tak hanya itu saja, kucing ini juga memiliki kepribadian yang sama dengan kucing Persia, yaitu manja. Kucing ini akan berusaha mengikuti kamu kemanapun kamu pergi. Kucing ini juga biasanya suka selalu didekat kamu. Bahkan kucing ini terkadang akan tidur disampingmu tanpa sepengetahuan kamu.
Kepribadian kucing Exotic yang diwarisi dari kucing American Shorthair adalah sifat suka bermain. Hal ini sangat berbeda dengan kucing Persia yang identik dengan sifat malasnya. Kucing Exotic akan kegirangan ketika kamu ajak main bersama.