Banyak para pecinta hewan memilih untuk memelihara kucing karena kucing memiliki tingkah yang lucu dan memiliki bulu yang indah. Namun, sebagian dari pecinta hewan khawatir jika bulu kucing tiba-tiba mengalami kerontokan tanpa diketahui penyebabnya.
Biasanya, bulu kucing akan mengalami kerontokan dengan sendirinya dan digantikan dengan bulu baru. Tetapi, rontoknya bulu kucing tidak banyak dan tidak menyebabkan kulit merah. Tetapi, jika bulu kucing rontok banyak, maka kemungkinan besar gejala penyakit kulit yang dialami oleh kucing peliharaan. Apakah hal tersebut terjadi pada kucing peliharaan kamu? Jika hal tersebut terjadi pada kucing peliharaan kamu, maka carilah penyebab kenapa kucing peliharaan kamu mengalami kerontokan pada bulunya. Berikut ini beberapa hal yang dapat mengakibatkan bulu kucing tiba-tiba rontok.
Kutu
Kutu dapat menyebabkan bulu kucing rontok. Karena ketika kutu menggigit, kucing akan merasa gatal-gatal dan kucing akan menggaruk-garuk sampai bulunya rontok. Sebelum kutunya semakin banyak, mandikan kucing kamu dan berikan shampoo khusus untuk menghilangkan kutu dan serangga. Lakukan hal tersebut sampai kutu benar-benar hilang. Sebaiknya, lihat setiap beberapa minggu sekali agar tidak terserang kutu lagi.
Mandi
Memandikan kucing terlalu sering tidak baik bagi kucing. Karena keseringan mandi akan mempengaruhi kelembaban kulit dan bulu kucing. Kulit kucing yang sangat lembab akan mengakibatkan kulit kucing berjamur dan bulu bisa rontok. Kulit yang kering juga dapat merontokkan bulu kucing. Oleh karena itu, kucing peliharaan kamu dimandikan secara wajar saja.
Suhu
Bulu kucing setiap saat menyesuaikan dengan suhu pada saat itu. Jika suhu ruangan dingin, maka bulu kucing akan panjang dan tebal. Sedangkan, jika suhu panas, maka bulu kucing akan rontok dengan sendirinya. Oleh karena itu, perlu diperhatikan suhu pada ruangannya kucing peliharaan kamu.
Nutrisi
Tidak hanya manusia yang membutuhkan nutrisi, kucing juga membutuhkan nutrisi. Jika kucing kekurangan nutrisi, maka kulit kucing akan kering yang mengakibatkan bulu kucing mengalami kerontokan. Tetapi, jika nutrisi yang dibutuhkan kucing seimbang, maka kulitnya akan sehat dan bulunya akan lebih halus. Oleh karena itu, berikanlah kucing peliharaan kamu makanan yang mengandung nutrisi seimbang, baik makanan kucing pabrikan atau makanan kucing buatan sendiri.
Vitamin
Selain nutrisi, kulit kucing juga sangat membutuhkan vitamin agar tidak kering. Jika vitamin yang dibutuhkan kurang, maka kulit kucing akan kering dan bulunya berlahan akan rontok. Begitu juga ketika kulit kucing kelebihan vitamin, kulit kucing juga akan kering dan bulunya juga berlahan akan rontok. Oleh karena itu, hal yang perlu diperhatikan adalah kandungan makanan kucing agar asupan vitamin tetap seimbang.
Kehamilan
Jika bulu kucing peliharaan kamu rontok pada saat kucing hamil, maka hal itu sangat wajar. Karena kucing merasa stress yang disebabkan menahan sakit di bagian perutnya.
Stress
Kucing terkadang mengalami stress yang disebabkan oleh banyak hal. Salah satu penyebab kucing mengalami stress adalah kandang kucing kurang nyaman. Ketika kucing stress, bulu kucing akan rontok dengan sendirinya. Oleh karena itu, buatlah kandang dan tempat bermain untuk kucing peliharaan kamu agar kucing merasa nyaman.
Shampoo
Kita sering mengalami kerontokan rambut jika kita salah memilih shampoo untuk rambut kita. Hal ini juga dialami oleh kucing peliharaan. Jika kita salah memilihkan shampoo buat kucing peliharaan kita, maka bulu kucing berlahan-lahan mengalami kerontokan. Oleh karena itu, pilihlah shampoo yang terbaik untuk kucing peliharaan kamu, yaitu shampoo yang tidak terlalu banyak mengandung deterjen.