Puasa merupakan amalan yang utama. Dengan puasa, kita dapat terhindar dari berbagai godaan syahwat di dunia dan terhindar dari api neraka di akhirat kelak. Puasa ada yang diwajibkan dan ada pula yang disunnahkan. Puasa yang diwajibkan salah satunya adalah puasa pada bulan Ramadhan. Sedangkan, puasa yang disunnahkan salah satunya adalah puasa senin kamis.
Puasa Ramadhan adalah puasa wajib yang dilaksanakan atau dikerjakan pada bulan Ramadhan. Sedangkan, puasa senin kamis adalah puasa sunnah yang dilaksanakan atau dikerjakan pada hari senin dan kamis. Puasa senin kamis merupakan puasa sunnah yang paling sering dilakukan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Puasa senin kamis juga merupakan puasa sunnah yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Oleh karena itu, kami, para santri pesantren sintesa, belajar untuk melaksanakan secara rutin puasa senin kamis. (Baca Juga: Pesantren Sintesa)
Pesantren sintesa menjadwalkan para santrinya untuk puasa senin kamis. kami berusaha melaksanakan puasa senin kamis ini secara rutin. Karena amalan yang terbaik adalah amalan yang bisa dirutinkan. Hal ini sesuai dengan sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dari ’Aisyah –radhiyallahu ’anha- beliau mengatakan bahwa Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam bersabda,
Selain itu, puasa senin kamis juga mempunyai banyak sekali faedah. Oleh karena itu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam sangat menganjurkan umatnya untuk melakukan puasa pada hari senin dan kamis. Faedah dalam puasa senin kamis antara lain:
Beramal pada Waktu Utama
Kita sudah mengetahui bahwa setiap perbuatan yang kita lakukan baik perbuatan baik maupun perbutan buruk akan dicatat oleh para malaikat. Catatan amalan setiap manusia akan dihadapkan pada Allah Ta’ala pada hari senin dan kamis. Oleh karena itu, sangat baik beramal pada waktu utama yaitu pada saat catatan amalan dihadapkan di hadapan Allah Ta’ala.
Catatan amalan setiap manusia dihadapkan pada Allah Ta’ala sesuai dengan sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
Kemaslahatan untuk Badan
Puasa senin kamis secara rutin dapat memberikan manfaat bagi kesehatan. hal ini karena alat pencernaan setiap manusia membutuhkan waktu untuk istirahat, membersihkan tubuh dari racun dan kotoran, dan mencegah penyakit dari pola makan. Berikut penjelasan secara detail mengenai hal ini.
Memberikan Waktu Istirahat pada Alat Pencernaan
Alat pencernaan kita membutuhkan waktu untuk beristirahat. Karena pada saat kita tidak berpuasa, alat pencernaan di dalam tubuh kita bekerja sangat keras. Oleh karena itu, pada saat puasa, alat pencernaan kita akan beristirahat untuk mencerna makan.
Membersihkan Tubuh dari Racun dan Kotoran
Setiap makanan yang kita konsumsi belum tentu makanan yang termasuk dalam kategori menyehatkan. Mungkin, makanan yang kita konsumsi mengandung banyak kalori. Dengan melaksanakan puasa senin kamis, berarti membatasi kalori yang masuk dalam tubuh kita sehingga menghasilkan enzim antioksi yang dapat membersihkan zat-zat yang bersifat racun.
Mencegah Penyakit yang Timbul Akibat Pola Makan
Pola makan tidak teratur dapat menimbulkan penyakit. Terkadang kita makan terlalu banyak sehingga menjadikan tubuh kita kelebihan gizi. Gizi sangat diperlukan oleh tubuh kita. Tetapi, kalau tubuh kita kelebihan gizi juga tidak baik bagi kesehatan. Karena kelebihan gizi atau overnutrisi dapat menyebabkan kegemukan yang dapat mengakibatkan munculnya penyakit degeneratif seperti kolesterol, trigliserida tinggi, kencing manis (diabetes mellitus), jantung koroner, dan lain-lain.
Begitu banyak manfaat dari puasa sunnah senin kamis. Padahal penjelasan di atas merupakan sebagian dari manfaat dari puasa senin kamis. Oleh karena itu, pesantren sintesa menjadwalkan puasa ini untuk kami agar kami memperoleh manfaat dari puasa sunnah senin kamis tersebut. Selain itu, puasa senin kamis juga dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah Ta’ala. Kami berharap semoga kami tetap istiqomah dalam menjalankan puasa sunnah ini.